Pesimis...no way bangetttt...

Malam ini saya ngobrol ama temen di ruangan maya

Obrol sana sini, dari mulai nanya ada gosip apa di kantor gue (sebelumnya dia temen sekantor gue)sampai mulai mencari info bahwa ada flash yang murah, dengan beli 10.000 bisa dapet 35MB cukuplah buat chatting selama 30 hari.

Bukan main senangnya temenku itu, secara dia anak kost yang selalu dibayang bayangin dengan kehidupan yang harus h.e.m.a.t...(hahaha padahal jabatan di kantornya udah lumayanlah,,tapi teteupp kalo ada yang murah kenapa ga? hihihi)

Saya (S) : "banyak lowongan PNS tuh, berminat?"
Teman Saya (TS) : "gak mungkin gue dapet.."
Saya (S) : "pasti karena lu chinesse ya :)
ahh..susah yaaa
aku terjegal di swasta
kamu terjegal di PNS
lieeuuurrr..."
Teman Saya (TS) :"Iyaa,,hahahah,,padahal sama2 manusia"
Saya (S) : "sama kok...suku gue dan agama gue juga ga bebas masuk PNS
gosipnya ada kuotanya :("

kenapa bisa begitu ya
:ha?:

.......

Kamu pernah bayangkan adakah perubahan dalam dirimu?
tentunya adalah...namanya juga berkembang, bertumbuh dan mencari jati diri

Di reuni sabtu kemaren, saya bertemu dengan seorang teman yang saya kenal jaman kuliah dulu adalah sesosok mahasiswa yang senangnya berdemo, senangnya nongkrong dan tidak memenuhi absensi 100%. Datang ke kampus dengan pakaian yang dekil, rambut yang seadanya, aroma tubuh yang ga sedap dan rokok yang selalu setia mengebulkan asapnya di sela sela bibirnya.

Di reuni itu, dia datang, tetep dengan tubuh yang agak berantakan,tapi gak asem, hanya saja dia datang langsung dari tempat kerjaannya yang lumayan jauh, sehingga dia ga sempat rapih rapih,dan sesampainya di tempat reuni dia bilang "masih jetlag euy,,,"

Akhirnya, saya dan dia berada dalam satu perbincangan, entah bagaimana permulaannya. Kami terlibat dalam pembicaraan tentang proses penemuan TEMAN HIDUP teman saya itu.

Menurut dia, Tuhan itu bekerja dengan cara yang aneh, bukan,,bukan aneh tapi ajaib. Dia menjawab doa kita ketika kita sudah berserah dan pasrah mmmm tepat ga ya pemakaian kata pasrah? Mungkin konotasi yang mau diambil adalah menyerah dan ga berbantah kali yeee,,,dalam artian kita ga pake kekuatan kita lagi tapi berserah pada kehendak Tuhan. Dia menemukan calon istrinya itu ketika dia berkata "ya Allah ...saya berserah padaMu, siapapun perempuan yang kau sediakan bagi hambaMu ini, saya akan menerimanya dengan segala kekurangannya"

Dia berubah, lebih religius, lebih positif mind dan lebih optimis menjalani hidup dan tidak sinis menatap kehidupan seperti jaman kuliah dulu.

Seharusnya saya juga begitu
:hi:

........

Comments

Arman said…
kehidupan ini kan dinamis, kita harus bisa berubah selama itu untuk menjadi yang lebih baik... :)
Hmm....

Jika DIA yang membuka pintu, siapa yg dapat menutupnya?


Saya juga sesuku denganmu, seagama denganmu...
Bahkan lebih dari itu...
Ayah saya cuma petani miskin(sekali)...

Namun satu hal...
Anak-anak-Nya, selalu dapat jauh melebihi apa yang dapat kita pikirkan...

bukan asal bicara..
tapi saya mengalaminya sendiri...

pesimis. no way...
hehehe
Post yg bagus..

SAlam Perantau

(Lha itu komen apa curhat ya..?"

hehe
mr.snugglemars said…
betul itu to..

ayo semangat ito ku...

hip hip...
*deny gilaaaaa,,, ito maya nimpuk pake duren*
Anonymous said…
numpang lewat ito...
Curly_t@uRus said…
@ arman :sip sip man,,,
@ bandit : beuh,,,ito curcol niy, salam perantauan jg
@ denny : nimpuk ito denny pake duren? jiahhh,,sayang banget mending gue makan dah,,,doyan sih
@ latteung : silahkeun,,,,mumpung gratis ^.^
Ayoo msemnagat darlink ;)
mo daftar PNS yah..
Curly_t@uRus said…
@ eka : pengen edaaaa.....biar pake batik kita....ayoo ayooo hahahaha