Natal 18 hari lagi...
Bulan Desember adalah bulan kelahiran Yesus dan bulan RIP nya ayahku..
Sulit rasanya untuk menjalani bulan Desember seceria dulu ketika ayah masih ada. Seharusnya aku bersukacita karena sang Penyelamat dunia telah lahir. Tepat tanggal ini, 7 Desember 2011 ayahku terbaring di rumah sakit, sudah dari tanggal 5 Desember 2011 beliau di rawat. Beliau adalah korban di serempet motor, masih terkenang dalam ingatan ini bagaimana saya berada di rumah sakit, menemaninya dan menyaksikan kesakitannya. Sebenarnya lukanya tidak parah, tetapi dia kesulitan bernafas, sehingga selang- selang infus menusuk di nadi tangannya dan di hidungnya dipasang selang udara...Oh God..kasian ayahku..
Dia kesulitan untuk bangun dari tempat tidur rumah sakit itu...
Lehernya disangka oleh penyangga, supaya tegak katanya..
Susah sekali dia bernafas, banyak dahak yang ada di tenggorokannya ,sehingga harus dibantu dengan alat berupa selang dimasukkan ke tenggorokan untuk disedot dahak yang ada, supaya tidak menghambat proses pernafasannya..
Ada rasa sakit terpancar di wajah ayahku saat itu ketika selang penyedot dahak itu dimasukkan melalui mulutnya..
Tuhannn....mengapa menjadi demikian ayahku..
Aku yang biasanya bisa menyembunyikan tangis, saat itu kekuatanku roboh..
Airmataku tak bisa kubendung lagi..
Tapi kakak aku melarang aku menangis, karena akan membuat ayah saya down..
Ayah..malam ini aku merindukanmu...aku masih ingat kisah 1 tahun itu..
Ayah, kini aku menangis..
Karena aku ingin sekali membeli baju Natal untukmu, seperti tahun - tahun yang lalu..
Aku senang kau bisa memakai baju yang ber merk..
Aku senang kau memakainya dengan rasa bangga, aku bisa merasakannya dan melihatnya dari sorot matamu yang terpancar ketika mengenakan baju batik keris yang aku beli untukmu..
Sore tadi aku jalan - jalan ke mall
Aku ingin sekali membelikan baju Natal untukmu
Tapi, Natal tahun ini dan tahun tahun selanjutnya, aku tidak bisa membelikan baju Natal untukmu ayah
Sakit rasanya memiliki rasa kangen ini ayah..
Terkadang aku berpikir, cepat sekali Engkau memanggil ayahku
Dia masih muda, masih 63 tahun..
Aku ingin dia merasakan lebih lagi keindahan dunia, tempat makan yang bagus di dunia dan tempat-tempat indah lainnya...
Aku belum sempat mewujudkannya...
Kau ternyata lebih menyanyanginya Tuhan..
Kau ajak dia ke tempatMu yang Maha Indah..
Bahagiakan dia ya Tuhan..
Karena tak banyak kebahagiaan yang dia rasakan di dunia ini.
Ayah, aku ada kirim kado Natal untukmu
Tadinya aku mau kirim lewat JNE, tapi setelah tanya ongkirnya, mahal sekali, soalnya katanya jaraknya jauhhhhhh...
Aku coba ke TIKI karena katanya TIKI jaringan lebih luas, ternyata TIKI juga menolak, karena katanya di sana penjaga pintu gerbangnya cerewet..tanya ini itu..
Akhirnya, aku ingat ...aku punya jasa pengiriman yang selama ini aku pakai
Aku tutup mata, dan lipat tangan...Aku kirim doa untukmu Ayah..
'baik - baik di Surga ya Ayah'
'di surga sudah pasang pohon natalkah ?'
Tolong bisikan ke Yesus,' kirim aku jodoh yang seiman dan paling bagus buat aku menurut Yesus..'
'berkati juga upaya aku untuk menjalankan bisnis atau mendapatkan pekerjaan yang baru yaaa..'
Ohh iya... 'Mama tetap mencintaimu ayah..dia kehilangan dirimu..tapi dia tetap semangat menemani kami anak - anakmu...'
Selamat minggu advent ayah...
:)
Comments